; Tragedi Kaki Patah - SayaNaia

Tragedi Kaki Patah

Sudah lebih dari satu minggu sejak tragedi kaki patah setelah saya secara tidak sengaja jatuh dari trotoar tinggi ke aspal. Saat ini kondisi engkel kaki kanan saya masih cukup bengkak, tapi Alhamdulillah sudah mulai bisa berjalan walaupun masih agak nyeri. Jadi untuk shalat saya terpaksa harus selonjoran karena sakit sekali ketika harus duduk di antara dua sujud dan tahiyat. Belum lagi untuk bangun dari sujud dan berdiri lagi juga butuh usaha cukup keras karena memang bengkaknya cukup parah.

Sebagai ibu rumah tangga, kondisi ini tentu membuat aktivitas saya terganggu. Mau gak mau saya harus beristirahat supaya saya bisa segera melakukan pekerjaan rumah seperti biasanya. Pernah satu kali saya memaksakan diri untuk memasak di dapur, tapi ternyata kaki saya malah kembali bengkak padahal saya sudah berusaha untuk tidak berdiri terlalu lama. 😅

Karena saya bertubuh kurus, otomatis kaki yang bengkak terlihat cukup aneh 😆 tapi ya mau bagaimana lagi? Saat banyak yang bertanya kenapa saya bisa sampai jatuh karena lelah lantas saya menjawab 'namanya juga kecelakaan, mau menghindar gimana pun jatuh ya tetap jatuh'.

Jangan ditanya bagaimana rasanya ya, karena saya ini termasuk orang yang sangat tahan sakit. Tapi kemarin itu saya sampai menjerit lantas menangis karena sakitnya luar biasa. Saat itu kondisi telapak kaki kanan saya lunglai gak bisa menjejak ke tanah, tulang engkel sudah bergeser agak lumayan dengan bunyi 'krek krek' ketika jatuh. Aw 🙈


                    keren ya kayak robocop 🙈


Lalu saya teringat dulu almarhumah mama juga pernah mengalami patah dan pergeseran tulang engkel, gara-gara beliau gak melihat ada bola kecil di balik gorden kamar. Beliau jatuh setelah gak sengaja menginjak bola tersebut. Di usia yang sama seperti saya sekarang ini 😅.

Alhamdulillah untuk saat ini kondisi kaki saya sudah mulai membaik, tapi masih perlu dibantu dekker untuk mengurangi tekanan ketika bangun dari duduk atau ketika berjalan. Walaupun cuma kaki, tetap saja mengganggu apalagi ketika mau tidur, nyeri di kaki hilang timbul cenat cenut. Hikmahnya saya jadi bisa beristirahat dan gak terlalu petakilan seperti biasanya

Do'akan saya ya, semoga dalam satu minggu ke depan sudah bisa berjalan normal lagi.. 😇



Naia Djunaedi
Naia Djunaedi Betawi - Cirebon - China - India - Arab Maklum. Ibu dari 3 anak, ex Radio Script Writer, ex Journalist, Bookworm, Senang menonton drama dan film, Ambivert, Senang menertawakan kehidupan, Terlahir dengan wajah jutek dan aslinya memang galak sih.. Hehehehe. Open Comission for art on Instagram or e-mail

2 comments for "Tragedi Kaki Patah"

  1. waduh mbak... mesti sakit kan? syafakillah... moga kembali sihat seperti sedia kala... jaga kesihatan juga ya...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aamiin, terima kasih banyak.. semoga akak juga sihat2 ya

      Delete

Post a Comment